Ads Top

Makalah Struktur Data Array

BAB I
PENDAHULUAN   

       Dengan adanya kemajuan Tekhnologi di dunia ini akal pikiran manusia semakin mahir dalam menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi kehidupan mereka, salah satunya dalam pembuatan program – program yang sangat membantu mereka dalam menyelesaikan pekerjaan mereka dengan cepat, baik dan memuaskan. Maka dari itu penulis menyusun makalah mengenai array, queue, record dan stack merupakan salah satu bagian dari kemajuan zaman yang betul betul terlihat manfaatnya. Array bisa juga disebut sebagai salah satu program yang terlahir dari dunia tekhnologi lewat pola pikir manusia yang bermanfaat untuk menyelesaikan suatu penghitungan.


BAB II
LANDASAN TEORI

2.1   ARRAY DIMENSI SATU


   Deklarasi   : Type_Data Nama_Variabel [index]
   Rumus untuk menentukan jumlah elemen dalam array adalah :
n
p(Index Array)
i = 1
  ket:
  p = Perkalian dari index sebelumnya (untuk arraybdimensi dua dan tiga).

  Pemetaan (mapping) array dimensi satu ke storage
       Rumus                       :  @A[i] = B + (i – 1) * L
       Dimana          :  @A[i]           :  Posisi array yang dicari
                                    B         :  Posisi awal index di memori computer
                                    i           :  Subkrip atau index array yang di cari
                                    L          :  Ukuran atau besar memori suatu tipe data

2.2 ARRAY DIMENSI DU


      Deklarasi       : Type_Data Nama_Variabel [index1] [index2]
      Menentukan jumlah elemen dalam array dimensi dua :
      n
      p(Index Array)
      i = 1
      ket:
       p = Perkalian dari statemen sebelumnya

      Pemetaan (mapping) array dimensi dua ke storage terbagi dua cara pandang                        (representasi) yang berbeda yaitu :
      1)      Secara kolom per kolom (coloumn major order / CMO)
       @M[i][j] = M[0][0] + {(j – 1) * K + (i – 1)} * L
  
      2)      Secara baris per baris (row major order / RMO)
       @M[i][j] = M[0][0] + {(i – 1) * N + (j – 1)} * L

       Keterangan   :
      @M[i][j] = Posisi array yang di cari, M[0][0 = Posisi alamat awal index array, i = Baris, j =       Kolom, L = Ukuran memory type data, K = Banyaknya elemen per kolom, N =                        Banyaknya     elemen per baris. 

2.3  ARRAY DIMENSI TIGA
Adalah suatu array yang setiap elemennya merupakan tipe data array juga yang               merupakan array dimensi dua.
      Contoh :

Penyajian data mengenai banyaknya mahasiswa dari 20 perguruan tinggi di Jakarta,       berdasarkan tingkat (1 sampai 5), dan jenis kelamin (pria atau wanita). Misalkan array           tersebut dinamakan MHS. Ambil subskrip pertama, tingkat = 1, 2, ..., 5; subskrip kedua,      jenis kelamin (pria = 1, wanita = 2), dan subskrip ketiga, perguruan tinggi adalah K = 1,        2, ..., 20. Jadi MHS(4,2,17) menyatakan jumlah mahasiswa tingkat 4, wanita, dari                  perguruan tinggi 17.

    CROSS SECTION (Penampang Array Berdimensi-2)
    Adalah pengambilan salah satu subskrip.
    Misal :            Baris   =          tetap/konstan
                        Kolom =         berubah-ubah (*)
    Contoh :        B(*,4) =          semua elemen pada kolom ke-4.
                        B(2,*) =          semua elemen pada baris ke-2.
    Pengertian cross-section pada array dimensi banyak, adalah sama seperti pada array           dimensi dua.

   Misal :
                           MHS(4,*,17) =  jumlah mahasiswa tingkat 4 dari perguruan tinggi 17 (masing-masing            untuk ria dan wanita).
   MHS(*,*, 3) =    jumlah mahasiswa untuk masing-masing tingkat, pria dan wanita, dari          perguruan tinggi 3.


Makalah Struktur Data Array Makalah Struktur Data Array Reviewed by Belajar Teknologi Informasi on 04.44 Rating: 5

Tidak ada komentar

Video of The Day